Penting Pada Saat Sekarang : Belajar Komputer

Marley And Me

Saatnya memakai PC/Laptop Rakitan Siswa SMKN2 Padang Panjang

Crank:High Voltage

Alam Terkembang Menjadi Guru

WATCHMEN - The Movie

Belajar Tidak Selalu Harus Di Ruang Kelas

Bedtime Stories
BERUPAYA DENGAN OPTIMAL UNTUK BERKONTRIBUSI TERHADAP PENDIDIKAN INFORMAL DAN NONFORMAL DI KOTA PADANG PANJANG
Dynamic Blinkie Text Generator at TextSpace.net

Kerupuk Jagung Membuka Peluang Usaha Industri Rumah Tangga

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on Rabu, 06 Oktober 2010 , under |



Berdasarkan urutan bahan makanan pokok di dunia, jagung menduduki urutan ke 3 setelah gandum dan padi. Di Indonesia sendiri, jagung merupakan komoditi tanaman pangan kedua terpenting setelah padi. Bahkan dibeberapa daerah seperti Madura dan Gorontalo, jagung merupakan makanan pokok.

Jagung ditanam setiap musim sehingga selalu tersedia sepanjang tahun. Jika jagung telah ditanam atau diusahakan masyarakat setempat, ini berarti jagung mampu memberi peluang berusaha, dapat dilakukan dan diterima oleh masyarakat setempat sehingga berdampak pada penyerapan tenaga kerja serta pengembangan industri-industri kecil dan menengah. Jagung berperan penting dalam perekonomian nasional dengan berkembangnya industri pangan yang ditunjang oleh teknologi budi daya dan varietas unggul.

Berdasarkan komposisi kimia dan kandungan nutrisi, jagung mempunyai prospek sebagai pangan dan bahan baku industri. Pemanfaatan jagung sebagai bahan baku industri akan memberi nilai tambah bagi usahatani komoditas tersebut. Penanganan dan pengolahan hasil pertanian memang penting untuk meningkatkan nilai tambah, terutama pada saat produksi melimpah dan harga produk rendah, juga untuk produk yang rusak atau bermutu rendah. Jagung dapat diolah menjadi berbagai produk olahan. Salah satu hasil olahan jagung yang cukup digemari adalah tortilla atau kerupuk jagung. Kecenderungan konsumen yang lebih menyukai produk makanan ringan yang praktis dan siap santap seperti kerupuk jagung ini nampaknya memberikan harapan baru bahwa diversifikasi jagung menjadi kerupuk jagung dapat diterima oleh masyarakat indonesia.

Proses pengolahan produk ini cukup sederhana sehingga berpotensi membuka peluang usaha sebagai industri rumah tangga. Mutu produk olahan yang baik dapat meningkatkan nilai jual dan memperluas pasar. Pengolahan kerupuk jagung dilakukan dengan 3 tahap (pembuatan tepung jagung, pembuatan nasi jagung, dan pembuatan kerupuk jagung).

Pembuatan Kerupuk Jagung:

Bahan :
Beras jagung 2 kg, minyak goreng 1 liter, larutan bumbu ( garam halus 10 gr, bawang putih 10 gr, air 100 ml).

Pembuatan tepung jagung:

1. Tumbuk/giling jagung pipilan menjadi beras jagung.
2. Rendam beras jagung dengan air bersih selama satu malam.
3. Tiriskan kemudian giling sampai halus.

Pembuatan nasi jagung:

1. Campur tepung jagung dengan laruta bumbu hingga merata
2. Kukus adonan tersebut selama kira-kira 30 menit.

Pembuatan kerupuk jagung:

1. Masukkan nasi jagung yang telah masak dalam keadaan hangat ke dalam alat
penggilingan mie.
2. Lakukan penggilingan
3. Potong-potong (3 cm x 3 cm). Tempatkan potongan kerupuk basah dalam tampah.
4. Keringkan kerupuk jagung di bawah sinar matahari langsung selama 2 hari
5. Setelah kering, goreng dengan minyak goreng yang berkualitas agar hasilnya
baik.

Umur simpan tortilla yang dikemas dengan plastik polipropilen ketebalan 0,08 mm yang disimpan pada suhu 25 0C adalah sekitar 4 bulan (aroma dan ketengikan sebagai sifat mutu kritis).

(Sumber gambar: http://wb7.itrademarket.com/pdimage/88/s_1409188_jagung.jpg )

Sebuah Catatan Lomba Blog PTK PNF Tingkat Propinsi Sumatera Barat Tahun 2010 : Part 2

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on Kamis, 17 Juni 2010 , under |





( Jambore PTK PNF Prop Sumbar Sebuah  Ajang “Kebersamaan”)
Hari Senin tanggal 14 Juni 2010 kami  dari Dinas Pendidikan Kota pang Panjang pergi ke Padang  (Kantor  Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (DIKPEMDORA) Propinsi Sumatera Barat bersama Bapak Kepala DInas Pendidikan Kota Padang Panjang dan di dampingi Staf PLS Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang (Pak Adri Bermawi). Tujuanya adalah mengajukan berkas Permohonan Peninjau Kembali Putusan Panitia Pemenang Lomba Blog PTK PNF  yang tertuju kepada Bapak Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (DIKPEMDORA) Propinsi Sumatera Barat telah ditanda tangani oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang.

Berhubung Bapak Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (DIKPEMDORA) Propinsi Sumatera Barat sedang keluar, kami menghadap Bapak Sekretaris menyampaikan perihal “Surat Peninjauan Kembali”. Beliau menyuruh kami menghadap oknum di kantor tersebut.

Kami menemui  oknum yang dimaksud Bapak Sekretaris (sesuai anjuran Bapak Sekretaris). Setelah mengutarakan maksud dan tujuan kami, oknum tersebut memberikan kami “Kultum” berkaitan dengan penyelenggaraan Jabore PTK PNF Tingkat Propinsi. Berikut materi  yang kami terima :
  1. Pernyataan sang oknum (pejabat yang ditemui) menyatakan bahwa Jambore PTK PNF lebih mengutamakan “kebersamaan” cukup memprihatinkan. Maksudnya apa ? Sekilas, kata tersebut  memberikan asosiasi  negative, apa lagi oknum yang berbicara pada posisi Panitia Pelaksana Jambore PTK PNF di Diknas Pendidikan Tk  Propinsi.
  2. Masih oknum yang sama bikin pernyataan : …harusnya ada yang dapat Juara dari daerah (Kabupaten) penyelenggara sebagai sebuah “penghargaan”.
  3. Oknum ybs juga dengan nada kurang bersahabat malah mencari-mencari kesalahan dan kelemahan kami sebagai Peserta dan Panitia tingkat kota Padang Panjang.
  4. Perihal Posting Blog yang menang walaupun baru 1 (satu) bulan, ybs menyatakan nanti ketika presentasi tingkat Nasioanal tentu sudah berumur 2 bulan jadi tidak melanggar ketentuan.

Pada  Istilah “ kebersamaan” maka makna  dan subtansinya mungkin bisa diartikan sebagai “Jambore Badunsanak”. Hal tersebut tentu menitik beratkan pada kerharmonisan hubungan berkerabat. Sehingga bisa saja “Juara” di tiap bidang lomba di “bagi-bagi” saja menurut komposisi tertentu untuk tiap kab/kota agar kerukunan dan keharmonisan tetap terjaga.
Konsep ini dapat berpotensi  meruntuhkan semangat juang untuk berprestasi dan berkompetisi untuk berprestasi yang lebih baik. Karena tidak ada jaminan “karya” yang memenuhi persyaratan dan lebih baik, akan menjadi pemenang pada masing-masing bidang lomba.

Untuk pernyataan ke dua (harusnya ada yang dapat Juara dari daerah (Kabupaten) penyelenggara sebagai sebuah “penghargaan…..”) memang sangat humanis dan santun sekali serta sangat menonjolkan budaya berbasa-basi.  Tapi untuk kegiatan yang dibiayai milyaran rupiah oleh Rupublik ini  untuk “tujuan yang sangat mulia”, apakah dalam ini masih bisa berlaku  basa-basi ? Referensinya dari mana ? Salah satu hasil  akhir yang diharapkan dari penyelenggaraan Jambore PTK PNF adalah Terbentuknya sistem pemberian penghargaan bagi PTK-PNF yang berprestasi. (tapi bukan sistem bagi –bagi atau basa-basi)

Persoalan item 4, mengindikasikan Panitia tidak mempedomani Juknis Pelaksanaan dan Penilaian Tingkat Nasional. Sepertinya  menggunakan dan membuat Juknis sendiri.  Tapi pada bagian ini perlu diperhatikan :
  1. Saat lomba Juri dibagikan  Juknis dan form penilaian Tingkat Nasional.
  2. Juknis bagi Panitia sepertinya diberi makna  sesuai dengan kepentingan dan kebutuhan, karena dibeberapa  masalah (termasuk putusan diskualifikasi peserta, syarat dan ketentuan lomba) merujuk kepada Juknis Tingkat Nasional sementara pada beberapa masalah/kasus  lain mengabaikan Juknis tersebut. Pada aspek ini Panitia telah melakukan tindakan yang tidak konsisten terhadap Juknis.
(Data Evaluasi dan investigasi 3 (tiga) tahun Pelaksanaan Jambore PTK PNF Prop Sumbar. berkaitan dengan implementasi Juknis akan kami terbitkan pada “PART 3”. Pada bagian ini akan dapat diketahui contoh-contoh tidak konsistennya rujukan Panitia terhadap putusan dan penyelesaian masalah atau kasus per kasus Jambore PTK PNF)

Akhirnya, seperti kebanyakan persoalan dan masalah di negeri ini, untuk sementara jawaban yang kami terima : nanti akan kami bahas dan nanti akan kami bicarakan………………….. (tidak ada rentang waktu yang jelas.)

Sudahlah …. Pak…..akhirilah  tindakan dan paradigma yang seharusnya  sudah dianggap usang. Kapan lagi kita akan bangkit dari ketertinggalan karena masih belum memakai paradigma berfikir konstruktif dan mendidik, apalagi di institusi pendidikan. Marilah melakukan reskostruksi menuju profesionalisme.

Kutipan :
PEDOMAN PENYELENGGARAAN JAMBORE 1000 PTK-PNF TINGKAT NASIONAL TAHUN 2010
Tujuan Penyelenggaraan Jambore 1000 PTK-PNF ini untuk memotivasi PTK – PNF dalam: 
a.    Meningkatkan mutu pelaksanaan tugas profesionalnya.
b.    Mengembangkan kreativitas, berfikir akademis dan berinovasi melalui Karya Nyata, Karya Tulis, Olahraga dan Seni.
c.     Menyebarluaskan model hasil karya temuan atau yang dikembangkannya.

Hasil yang Diharapkan 
1. Berkumpulnya PTK-PNF dari utusan masing-masing Provinsi se Indonesia yang berperan aktif dalam kegiatan Jambore 1000 PTK-PNF Tingkat Nasional. 
2. Terjalinnya komunikasi yang konstruktif dan mendidik antara PTK-PNF dari berbagai pelosok tanah air Indonesia melalui Karya Nyata, Karya Tulis, Olahraga dan Seni. 
3. Terwujudnya wahana interaksi dan aktualisasi diri yang kondusif bagi PTK- PNF.
4. Terbentuknya sistem pemberian penghargaan bagi PTK-PNF yang berprestasi.

PEDOMAN JAMBORE PTK-PNF TINGKAT PROVINSI  (MELALUI BANTUAN OPERASIONAL MANAJEMEN MUTU)  KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DIREKTORAT PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2010   (Hal 3 ) :
Tujuan
1.  Tujuan Umum:
Menjadi acuan pemangku kepentingan dalam Penyelenggaraan Jambore PTK-  PNF tingkat Provinsi Tahun 2010.
2. Tujuan Khusus:
a. Sebagai acuan bagi Dinas Pendidikan Provinsi/P2-PNFI (Pusat Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal)/BP-PNFI (Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal)/BPKB (Balai Pengembangan Kegiatan Belajar) dalam menyelenggarakan Jambore PTK- PNF tingkat Provinsi tahun 2010.
b. Sebagai acuan bagi PTK-PNF yang mengikuti Jambore PTK-PNF tingkat Provinsi.
c. Sebagai acuan bagi tim penilai untuk menseleksi peserta  Jambore PTK-PNF tingkat Provinsi

Dalam jambore ini, lomba Pengelolaan Blog dalam Pengelola IT termasuk dalam kategori karya seni. Dengan blog yang baik beserta isi yang bermanfaat akan sangat membantu masyarakat dalam mengakses pengetahuan sebagai bekal dalam mengembangkan potensi dirinya (life skill).

Tujuan utama dari Jambore PTK-PNF ini sebagai upaya untuk sosialisasi sekaligus upaya pencitraan bagi PTK-PNF yang ada di seluruh Indonesia ….

....kegiatan Jambore kompetisi semacam ini, dengan tujuan selain memberikan apresiasi dan  meningkatkan kualitas dari pendidikan non formal yang ada, juga untuk mengetahui pemetaan dari kompetensi Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
http://pendidikan-diy.go.id/?view=baca_berita&id_sub=2075

“Mohon maaf kepada semua pihak terkait….tulisan ini hanya semata-mata untuk evaluasi, upaya dan  kontribusi untuk perbaikan Implementasi Teknologi Informasi pada dunia pendidikan, khususnya Sumatera Barat. Terimakasih atas dukungan moril dari Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang- Sumatera Barat”

Note:
Konten tulisan ini dapat dipertangungjawabkan karena ada saksi dan bukti  rekamanan pembicaraan ( Thanks to Nokia E71 : kualitas rekamannya cukup bagus). Prosedur standar agar tidak melanggar  Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008  tentang Informasi dan Transaksi Elektronik [Pasal 27 ayat (3)] UU ITE tentang  penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.

Padang panjang, 17 Juni 2010
Salam Perjuangan IT


Dipa Adi Martius
Pengelola Blog PTK PNF Kota Padang Panjang. Sumatera Barat

Daftar Lengkap Alamat Kedutaan Besar Asing di Jakarta

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on Selasa, 15 Juni 2010 , under |




* Embassy of the Democratic Republic of Afghanistan
Jl. Dr. Kusumaatmaja SH No. 15
Menteng, Jakarta Pusat 10310
Tel (62-21) 314-3169
Fax (62-21) 335-390
Email

Teknologi yang Akan Mengubah Hidup Manusia di Masa Depan

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on , under |



1. Super Digital Libraries

Meningkatnya konektivitas internet menjadi penyebab utama mudahnya interaksi antara perpustakaan satu dengan yang lain. Perpustakaan digital tidak lagi hanya di akses di satu lingkup LAN atau WAN tetapi telah membentuk semacam perpusatakaan super yang dapat diakses manusia dari seluruh penjuru dunia.

Adanya dukungan server dan database yang besar telah dimiliki oleh beberapa perpusatakaan khususnya yang bertaraf internasional. Meskipun seluruh informasi yang ada tidak semua bisa anda dapatkan dengan gratis.

PADANG PANJANG SOUVENIR SHOP AGENT

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on , under |



NO
NAMA SOUVENIR SHOP
ALAMAT
TELP.
1
ELIT Usaha Jagung Goreng Jl. Hos Cokroaminoto no. 123 A Silaing Atas Padang Panjang
(O752) 83990
2
ENI Usaha Jagung Goreng Jl. Hos Cokroaminoto no. 121 Silaing Atas Padang Panjang
(O752) 82658
3
LESTARI Kerupuk Talas Jl. St. Syahril no. 219 Silaing Bawah Padang Panjang
-
4
UPIK Kripik Balado Jl. Hos Cokroaminoto no 222 Rt. 3 Silaing Atas Padang Panjang
-
5
Pondok Promosi UKM Jl. Sutan Syahrir Padang Panjang
-
6
Kerajinan Kulit Chelsea Jl. Sutan Syahrir Padang Panjang
-
7 Toko Kreatif Souvenir Jl. Imam Bonjol Padang Panjang
-
 http://pariwisatapadangpanjang.com/content/view/14/33/



Nikmatnya “Burger Tempe” yang Sehat

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on , under |









Siapa yang tak suka tempe ???
Hampir semua orang di Indonesia suka dengan tempe. Makanan yang berasal dari olahan kacang kedelai ini menjadi salah satu bahan makanan yang telah dikonsumsi sejak nenek moyang kita masih ada, hingga saat ini. Tempe merupakan makanan sehat yang mengandung banyak protein nabati, dan berasal dari kacang kedelai. Tempe juga dibuat secara alami tanpa menggunakan tambahan bahan kimia apapun.
Tempe juga memiliki harga yang murah dengan kualitas gizi yang cukup tinggi, tidak seperti daging yang identik dengan lemak dan kolesterol. Sehingga setiap orang bebas mengkonsumsi tempe tanpa takut dengan kolesterol ataupun lemak yang dapat mengganggu kesehatan. Selain itu bagi kaum vegetarian, tempe juga bisa menjadi alternatif pengganti daging sebagai lauk yang sehat dan penuh manfaat.
Seiring dengan majunya kehidupan, kini tempe tidak hanya menjadi bahan konsumsi makanan sehari – hari saja. Menu olahan tempe telah menjadi peluang usaha bagi masyarakat. Tempe dapat diolah menjadi berbagai macam olahan menu kuliner, seperti tempe goreng, tempe bacem, tempe mendoan, kripik tempe, hingga burger tempe dan masih banyak menu yang dihasilkan dari olahan tempe.
Baru – baru ini menu tempe juga telah dijadikan sebagai bahan isian burger, untuk menggantikan daging yang biasa digunakan. Inovasi baru dari makanan siap saji yang digemari banyak konsumen ini telah mulai dijadikan sebagai peluang bisnis baru bagi pelaku bisnis kuliner. Awalnya menu burger tempe sebetulnya ditujukan bagi kaum vegetarian, namun karena rasanya yang tak kalah enak dengan daging dan nilai ekonomisnya kini burger tempe diminati semua konsumen. Agar tidak penasaran dengan menu tersebut, Anda bisa mencoba membuatnya sendiri untuk keluarga Anda ataupun untuk menjadikannya sebagai peluang usaha baru Anda. Berikut kami berikan resep “ Burger Tempe ”.
Bahan:
  • 300 gr  tempe, kukus 15 menitan, kemudian dihaluskan
  • 1 bh bawang Bombay, cincang
  • 1 bh bawang putih, cincang
  • 1 btg daun bawang, iris tipis bagian yang putih
  • 1 sdm seledri cincang
  • 1 btr telur, pisahkan bagian kuning telurnya
  • 1 sdm kecap manis
  • 1 sdt merica bubuk
  • 1 sdt garam
  • 1/4 sdt pala bubuk
  • 2 sdm margarin untuk menggoreng
  • 4 lembaran keju
Cara:
  1. Tumis bawang putih sampai harum, masukkan bawang bombay dan daun bawang, aduk sampai layu, angkat.
  2. Campur dan aduk semua bahan kecuali putih telur.
  3. Bentuk adonan menjadi bulat pipih dengan garis tengah ± 7 cm dengan ketebalan ± 3 cm.
  4. Lumuri seluruh permukaan adonan yang telah dibentuk, dengan putih telur.
  5. Goreng dengan margarin sampai kecoklatan.
  6. Selipkan diantara roti dengan diberi lembaran keju, daun selada, tomat serta saus tomat. Hidangkan selagi panas.
Sumber gambar :  http://thedeal.freedomblogging.com & http://rheedwan.files.wordpress.com

Bika Singkong, Lezat dan Menguntungkan

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on , under |




 

Siapa tidak kenal bika Ambon?? hampir semua kalangan masyarakat tahu dan suka. Nah sekarang saatnya  Anda mencoba kreasi baru kue bika dari singkong.  Kue bika singkong yang sangat lezat rasanya dan dapat dinikmati kapanpun dimanapun juga sangat cocok untuk oleh-oleh atau camilan keluarga. Dan inilah peluang usaha Anda.Bahan baku yang mudah dicari dan murah bisa menjadi income yang potensial bagi Anda yang berminat untuk mengembangkan bisnis makanan.  Selain itu apabila olahannya enak dan menarik, Anda dapat memasarkannya di supermarket bahkan sampai diimpor ke luar negeri.
Anda bisa mulai bisnis bika singkong yang lezat dan menguntungkan ini dari bawah dengan menitipkan ke toko-toko kue atau ke pedagang-pedangang makanan ringan di pasar. Jika dirasa produk Anda layak untuk dikembangkan, maka Anda bisa membuka toko kue, atau Anda bisa buka kedai kopi yang sebagai menu utamanya bika singkong. Pasti sangat menarik dan nikmat jika bika singkong disajikan dengan secangkir kopi panas. Jangan lupa jika Anda membuat tempat usaha, harus memiliki ciri khas kreasi Anda.
Selamat mencoba dan Salam Sukses
Bahan :
Singkong                                             1 kg
Kelapa Parut                                      1 butir
Mentega Cair                                   45 grm
Baking Powder                                   1 sdm
Gula Pasir                                          ¼ kg
Vanili                                                  ¼ sdm
Tepung Terigu                                30 grm
Telor                                                    2 butir
Garam                                                 secukupnya
Cara Membuat :
  1. Parut kelapa, lalu bagi menjadi 2 bagian, yang sebagian diambil santannya sebanyak 1 gelas dan sebagian lagi disisihkan.
  2. Kocok gula dan telur hingga mengembang, masukkan sisa kelapa parut, singkong parut, aduk hingga rata.
  3. Masukkan mentega cair, vanili serta santan, aduk lagi hingga rata. Masukkan tepung, baking powder dan garam.
  4. Olesi cetakan dengan margarin dan tepung terigu secukupnya. Tuang adonan kedalam cetakan tersebut lalu masukkan dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu. Panggang dalam oven 100 derajat  kira-kira 1 jam.
  5. Masukkan lidi ke dalam adonan, jika adonan tidak lengket (kalis) berarti bika singkong sudah matang. Angkat biarkan dingin, barulah dipotong-potong.
info terkait :

Brownies dari Tepung Singkong

Posted by PTK-PNF Kota Padang Panjang on , under |



 

Siapa tak kenal brownies??. Cake cokelat yang bantat atau kenyal, dengan rasa khasnya yang manis dan legit. Makanan ini sempat menjadi santapan terkenal karena ada beragam model pengolahannya. Mulai dari brownies oven sampai kukus. Selama ini yang kita tahu brownies di buat dengan bahan dasar tepung terigu. Lalu bagaimana jika cake hitam manis ini dibuat dengan menggunakan tepung singkong?? Apakah rasa dan bentuknya akan tetap sama??
Ternyata dari pengakuan beberapa masyarakat yang pernah merasakan brownies singkong ini, mereka mengaku justru rasanya lebih enak dari pada brownies yang menggunakan tepung terigu. Wah, pasti kira-kira apa saja kelebihan yang terdapat di tepung singkong ini, sehingga menjadi alternatif pengganti tepung terigu.
Pada dasarnya secara penggunaan tepung singkong lebih irit dibandingkan dengan tepung terigu. Jika dilihat dari teksturnya, tepung singkong memiliki tekstur yang lebih padat, ini yang membuat irit dalam penggunaannya tepung singkong. Misalnya, untuk membuat satu adonan kue dibutuhkan 200 gr tepung terigu. Sedangkan dengan tepung singkong hanya diperlukan 150 gr. Selain  itu, tepung singkong mempunyai kadar air lebih sedikit sehingga brownies cepat matang saat dikukus, ada lagi beberapa hal yang membuat tepung singkong ini mejadi pengganti tepung terigu. Yaitu kadar gula lebih tinggi sehingga irit penggunaan gula, rasanya netral sehingga gampang menyerap penambah rasa apa pun, dan yang paling menguntungkan harganya lebih murah, tepung terigu dijual dengan harga Rp 7 ribu – Rp 10 ribu per kilogram, sedangkan tepung singkong Rp 5 ribu/kg.

Ada lagi, jika dilihat dari daya tahannya, tepung singkong dapat disimpan hingga setahun sedangkan tepung terigu baru sebulan sudah kutuan. Setelah diolah menjadi brownies, brownies singkong mampu bertahan 12 hari di luar lemari es, sedangkan browines terigu hanya selama seminggu (di dalam kulkas, baik brownies singkong maupun brownies terigu mampu bertahan selama sebulan, red.).
Namun, sayangnya dari segi ketersediaan, tepung singkong belum sebanyak tepung terigu. Maklum, pabrik pengolahannya baru ada tiga yaitu di Trenggalek (Jawa Timur), Lampung, dan Karawang (Jawa Barat). Selain itu, sebagian besar tepung singkong yang dihasilkan lebih banyak digunakan untuk memenuhi pasokan berbagai industri makanan di luar Pulau Jawa.
Apakah Anda tertarik membuat brownies dari tepung singkong dengan olahan lain??. Yang mungkin bahan dasarnya dapat lebih mudah di dapat dan pastinya rasanya tidak kalah enak. Siapa tahu bisa menjadi peluang sukses bisnis rumahan Anda.
info terkait :
- Ebook Peluang Bisnis Aneka Olahan Ubi Kayu
- Potensi Singkong Sebagai Ladang Berbisnis
- Bukan Sekedar Makanan “Ndeso”
- Brownies dari Tepung Singkong
- Nikmatnya “Singkong Keju”
- Kriuk…kriuk…Keripiik Singkong Rasa Gadung
- Bika Singkong, Lezat dan Menguntungkan
- “Mocaf” Promadona Tepung, Alternatif Pengganti Terigu
sumber gambar : http://sweetstrawberry.files.wordpress.com/2009/01/dsc02215.jpg & http://banabakery.files.wordpress.com/2008/12/imagephp.jpeg